Jumat, 30 November 2012

Bagaimanakah kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo?


KATA PENGANTAR
            Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyusun makalah tentang “Analisis Daya Tarik Kampung Prawirotaman ” ini tepat pada waktu yang telah ditentukan.
            Pada kesempatan ini kami ingin mengucapakan terima kasih kepada:
  1. Dosen pembimbing mata kuliah Analisis Daya Tarik Wisata, Nikasius Jonet, S.Sos. M.si atas bimbingannya selama kuliah  berlangsung.
  2. Semua pihak yang telah ikut terlibat dalam penyusunan makalah ini.

Kami selaku penulis menyadari bahwa dalam menulis makalah ini masih banyak terdapat kekurangan dan kesalahan, sehingga kami sangat mengharapkan segala saran dan kritik yang membangun agar dalam penyusunan makalah selanjutnya dapat lebih baik lagi.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat berguna bagi semua dan membantu dalam proses belajar mengajar.





Yogyakarta, 22 November 2011


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.    Latar Belakang..................................................................................1
2.    Batasan Masalah..............................................................................2
3.    Rumusan Masalah............................................................................2
4.    Tujuan...............................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
1.    Landasan Teori………………………………………...........................3
2.    Deskripsi Obyek…………………………………………………………4
3.    Daya Tarik Utama……………………………………………………….5
4.    Daya tarik Pendukung…………………………………………………..6
5.    Amenitas………………………………………………………………….7
6.    Aksesibilitas………………………………………………………………8
7.    Analisa SWOT………………………………………………………...…9
7.1 Kekuatan……………………………………………………………..9
7.2 Kelemahan………………………………………………………….10
7.3 Peluang………………………………………………………..……11
7.4 Ancaman……………………………………………………………12
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
1.    Kesimpulan………………….………................................................13
2.    Saran…………………………………………………………………….14

DAFTAR PUSTAKA         

 
BAB I
PENDAHULUAN




A.   LATAR BELAKANG

Sepak bola telah menjadi suatu fenomena tersendiri. Pada perkembangannya sekarang, olahraga ini telah menjelma sebagai suatu industri, industri sepak bola. Kesuksesannya tidak hanya didasarkan untuk mengejar prestasi, namun juga telah laku untuk dijual dan menghibur.

Mau tak mau stadion sepak bola harus dapat dikelola secara professional agar mendatangkan fungsi ekonomi yang lebih salah satunya digunakan untuk kegiatan pariwisata. Sebagai suatu arena hiburan bagi para penggemar sepak bola, stadion harus mampu memberikan suatu kenyamanan dan keamanan baik bagi penonton maupun pemain, sesuai dengan standar perencanaan bangunan stadion. Dengan didukung oleh fasilitas penunjang dan bentuk arsitektur stadion yang menarik, suasana sekitar yang nyaman, dan berbagai nilai lebih lainya dapat digunakan sebagai daya tarik wisata, sehingga diharapkan akan mampu menyedot pengunjung yang pada akhirnya bermuara sebagai sumber penghasilan pengelola stadion atau klub. Maka dengan ini maka kami melakukan penelitian ini untuk mengetetahui bagaimanakah kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo.






B.   BATASAN MASALAH
Karena keterbatasan waktu maka dalam makalah ini kami membatasi masalah pada kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo

C.   RUMUSAN MASALAH
Bagaimanakah kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo?

D.   Tujuan
Untuk mengetahui bagaimanakah kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo.



















BAB II
PEMBAHASAN



A.   LANDASAN TEORI

Daya Tarik
              Segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan, dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya dan hasil buata manusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan
(Jonet, 2011 : 7).

Amenitas
              Amenitas merupakan sarana dan prasarana penunjang kegiata wisata (Jonet, 2011 : 18).

·         Sarana adalah fasilitas dan perusahaan yang memberikan pelayanan kepada wisatawan baik secara langsung maupun tidak langsung(Jonet, 2011 : 19).

·         Prasarana adalah segala bentuk fasilitas utama, fasilitas pokok atau fasilitas mendasar yang mendukung sarana kepariwisataan dapat hidup dan berkembang(Jonet, 2011 : 19).

Stadion
            Stadium atau Stadion adalah sebuah bangunan yang umumnya digunakan untuk menyelenggarakan acara olahraga dan konser, di mana di dalamnya terdapat lapangan atau pentas yang dikelilingi tempat berdiri atau duduk bagi penonton. (Ensiklopedia, dari situs www.wikipedia.org).
B.   DESKRIPSI OBYEK

  Stadion Maguwoharjo adalah sebuah stadion sepak bola di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, yang juga merupakan markas klub sepak bola PSS Sleman. Stadion ini dibangun pada tahun 2005, dan mengalami pembenahan pada tahun 2007. Stadion Maguwoharjo terletak di Kota Sleman D.I.Yogyakarta dengan kapasitas 40.000 penonton. Stadion ini merupakan salah satu stadion termodern di Indonesia. Sekarang Stadion Maguwoharjo masih dalam tahap penyelesaian. Stadion kebanggan masyarakat Sleman ini merupakan kandang dari klub Divisi Utama, PSS Sleman.




















1.    DAYA TARIK

Daya Tarik Utama yang terdapat di Stadion Maguwoharjo:
                
a)    Menjadi salah satu lapangan termodern se-Indonesia dalam  hal kwalitas lapangan , tribun, lcd  tempat duduk dan lain sebagainya.

b)   Landscape lingkungan Stadion yang indah dan asri karena dekat dengan persawahan, dengan view di sisi utara terdapat pemandangan gunung Merapi yang sangat indah dan suasana alam yang jauh dari kebisingan kota.

c)    Arsitektur bangunan Stadion sangat unik.

d)   Lingkungan Stadion tidak terlalu padat, tidak macet cocok untuk kegiatan jogging di sore atau pagi hari.

e)    Rumput lapangan stadion sesuai standar FIFA yaitu rumput Zoysia
(rumput Itali) yang belum dipakai di stadion-stadion lain di Indonesia.












Daya Tarik Pendukung yang terdapat di Stadion Maguwoharjo:
a)    Sebagai tempat speed way kart track yang berada di halaman Stadion
Selasa – Jumat        pukul 11.00-21.00 WIB
Sabtu                                     pukul 11.00-23.00 WIB
Minggu                      pukul 09.00-21.00 WIB

b)   Pihak pengelola bekerjasama dengan lembaga HELIZA yaitu lembaga pendidikan dan pelatihan “AKREDITAS MENGEMUDI”, mulai dari :
Kelas Dasar Mobil dan Motor , Kelas Lanjut Mobil dan Motor , Kelas Mahir Mobil dan Motor sebagai fasilitas atraksi tambahan.

c)    Lapangan yang berada di samping utara stadion digunakan untuk motor cross dan pasar malam.

d)   Lokasi Stadion Maguwoharjo yang berdekatan dengan dengan obyek wisata unggulan lain di daerah itu seperti Embung Tambak Baya dan Candi Gebang.












2.    AMENITAS
a)    Penginapan
Di lingkungan Stadion Maguwoharjo belum tersedia fasilitas penginapan yang di peruntukan bagi wisatawan hanya ada fasilitas mes kushus atlit. Tetapi di sekitar luar kompleks Stadion Maguwoharjo terdapat hotel-hotel berbintang yang berlokasi tidak terlalu jauh dari komplek utama stadion Maguwoharjo contohnya Hotel Quality, Hotel Sheraton dan lainya.

b)   Restoran
Stadion Maguwoharjo tidak memiliki fasilitas restoran , tetapi banyak terdapat warung-warung tradisional yang baik dan menyediakan menu-menu tradisional yang lezat contohnya warung soto, warung angger dan lain-lain yang semuanya masih dikelola komunitas lokal setempat.

c)    Kamar mandi/Toilet
Tersedia dengan kwalitas bagus tetapi jumlah yang tersedia masih belum memenuhi syarat secara kwantitas.

d)   Tempat sampah
Tersedia tetapi belum memenuhi syarat secara kwantitas.

e)    Cinderamata
Adanya toko-toko survenir yang menjual baju/kaos PSS/Slemania/Slemanona dan survenir-survenir klub PSS lainya.





3.    AKSESIBILITAS
a)    Stadion Maguwoharjo memiliki 3 alternatif jalan yang dapat dipakai sebagai akses menuju Stadion, yaitu dari arah Timur, Selatan, dan Barat.
1.    Dari arah Timur
Jalan ini merupakan akses utama untuk menuju Stadion Maguwoharjo karena kondisi jalan yang beraspal dan lebar sehingga memudahkan masuknya semua jenis transportasi umum maupun pribadi.

2.    Dari arah Selatan
Jalan dari arah selatan ini selain untuk akses ke Stadion Maguwoharjo juga untuk membuka akses ke Candi Gebang.

3.    Dari arah Barat
Meskipun jalan ini melewati komplek perumahan dan desa namun jalannya sudah beraspal.

4.    Akses untuk pejalan
Jalur menuju Stadion Maguwoharjo sudah tersedia akses untuk pejalan kaki disebelah kiri dan kanan jalan.

b)   Kualitas informasi
Jalur menuju Stadion Maguwoharjo sudah tersedia papan petunjuk arah (papan informasi) untuk memudahkan para pengunjung yang akan menuju Stadion Maguwoharjo.




4.    ANALISA SWOT

A.   KEKUATAN

1.    Lingkungan Stadion Maguwoharjo memiliki beberapa keunggulan sehingga dapat digunakan untuk berbagai kegiatan seperti sebagai tempat speed way kart track, pelatihan dan pendidikan mengemudi. Lapangan yang berada di samping utara stadion digunakan untuk motor cross dan pasar malam.

2.    Lokasi Stadion Maguwoharjo yang berdekatan dengan dengan obyek wisata unggulan lain di daerah itu seperti Embung Tambak Baya dan Candi Gebang.

3.    Terdapat warung-warung tradisional yang baik dan menyediakan menu-menu tradisional yang lezat contohnya warung soto, warung angger dan lain-lain yang semuanya masih dikelola komunitas lokal setempat.

4.    Tersedia toilet dan prasarana dengan kualitas bagus.

5.    Adanya toko-toko survenir yang menjual baju/kaos PSS/Slemania/Slemanona dan survenir-survenir klub PSS lainya.

6.    Stadion Maguwoharjo sudah memiliki 3 alternatif jalan yang dapat dipakai sebagai akses yang memudahkan menuju Stadion, yaitu dari arah Timur, Selatan, dan Barat.

7.    Aspek informasi lengkap
tersedia papan petunjuk arah di jalur menuju stadion, penunjuk lokasi toilet mushola dan lain-lain

B.   KELEMAHAN

1.    Stadion Maguwoharjo juga memiliki kelemahan seperti kurangnya pohon perindang menyebabkan akses menuju Stadion ini terkesan kurang sejuk.

2.    Kurangnya jumlah fasilitas–fasilitas seperti:
·         tong sampah, sehingga sampah banyak tersebar di mana-mana.
·         kurangnya toilet umum, sehingga kenyamanan pengunjung masih kurang.

3.    Tidak adanya penataan warung-warung makan dan survenir yang berada di trotoar sekitar stadion Maguwoharjo.

4.    Penjagaan para security yang hanya terpusat di pintu gerbang Stadion Maguwoharjo














C.   PELUANG

1.    Liga Indonesia menjadi salah satu faktor peningkatan pengunjung di Stadion Maguwoharjo dari berbagai wilayah Indonesia, hal ini dapat digunakan sebagai momen untuk promosi destinasi itu.

2.    Tata lingkungan Stadion Maguwoharjo mendukung untuk dapat dikembangkan secara lebih profesional sebagai tujuan wisata berbasis olahraga, yang saat ini masih menjadi tren wisata minat khusus seperti jogging, balap motor, motor cross dan lainnya.



















D.   ANCAMAN

1.    Adanya kegiatan fandalisme seperti pencoretan tembok, jalan, dan perusakan pagar yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

2.    Masih kurangnya sadar wisata warga sekitar yang masih membuang sampah secara sembarangan.























BAB III
KESIMPULAN


              Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa kualitas daya tarik wisata di Stadion Maguwoharjo dapat dinilai cukup baik, karena fasilitasnya yang memadai, aksesnya ada banyak dan dapat dikembangkan menjadi obyek wisata berbasis olah raga.

              Tata lingkungan Stadion Maguwoharjo mendukung untuk dapat dikembangkan secara lebih profesional sebagai tujuan wisata berbasis olahraga, yang saat ini masih menjadi tren wisata minat khusus seperti jogging, balap motor, motor cross dan lainnya.


















SARAN



1.    Sebaiknya pihak pengelola memanfaatkan event-event sepak bola seperti LIGA INDONESIA untuk mempromosikan Stadion Maguwoharjo sebagai sebuah destinasi wisata.

2.    Pihak pengelola sebaiknya menambah fasilitas yang dibutuhkan wisatawan seperti penambahan toilet, tempat sampah dan akomodasi.

3.    Mengajak masyarakat sekitar untuk SADAR WISATA dan tidak merusak fasilitas yang ada.

4.    Dalam mempekerjakan peagawai, sebaiknya pihak pengelola merekrut orang yang mengetahui dalam dunia pariwisata (khususnya olahraga).














DAFTAR PUSTAKA



Buku Diktat Mata Kuliah Analisis Daya tarik Wisata, PROGRAM Studi STRATA-1 Jurusan Hospitality oleh Nikasius Jonet.

Ensiklopedia, dari situs www.wikipedia.org
diakses 21 November 2011 pukul 15.00 WIB

diakses 21 November 2011 pukul 15.00 WIB


diakses 21 November 2011 pukul 15.00 WIB








    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar